Kenaikan HARGA BBM
Masalah kenaikan bbm (bahan bakar
minyak) ini sangat sering membuat warga Indonesia melakukan demonstrasi, hal
demo seperti itu dilakukan untuk menolak kenaikan bahan bakar minyak (bbm)
tersebut. Gimana tidak, hal demo tersebut dilakukan oleh warga Indonesia karena
kenaikan bbm tersebut sering sekali bahkan hal yang biasa akan berdampak pada
kenaikan harga bahan baku makanan lainnya. Warga yang demo tersebut biasa
dilakukan dari kalangan mahasiswa, buruh atau warga yang lainnya. Coba dilihat
dahulu dari pihak pemerintah jika ingin menaikkan harga bbm, apa dampak yang
akan terjadi dan apakah memang langkah untuk menaikkan bb mini benar-benar
harus dilakukan.
Disini pemerintah seharusnya
mempunyai alasan yang kuat mengenai kenaikan bbm yang akan dilakukan. Jika pihak
pemerintah tidak mempunyai alasan yang kuat sudah pasti membuat warga Indonesia
kesal, emosi dan bahkan dapat membuat kerusuhan. Karena di Indonesia ini masih
banyak sekali warga yang berada dibawah garis kemiskinan, coba saja bayangkan
jika harga bbm naik dan mengakibatkan harga sembako, bahan baku makanan juga
naik bagaimana mereka semua dapat terus berlangsung hidup kalau tidak bekerja
banting tulang. Yaaa sebaiknya harus dilihat dampaknya khususnya bagi warga
Indonesia, agar yang semakin miskin tambah miskin lagi, mungkin itu dalam
bahasa kasarnya seperti itu. Maka dari itu sering kali kenyataannya warga
Indonesia menolak jika harga bbm naik.
Karena gaji mereka saja belum tentu
naik, kalaupun naik sudah pasti kurang untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Sebagai contoh waktu meningkatnya harga bawang, satu kilogram bawang saja bisa
mencapai tujuh puluh sampai delapan puluh ribuan. Itu merupakan harga yang
cukup mencekek sekali, disini bawang merupakan kebutuhan pokok makanan juga. Untuk
memasak membuat makanan ibu-ibu sudah pasti membutuhkan bawang, tetapi ada juga
yang ketika harga bawang naik maka mereka memasaknya tidak menggunakan bawang
untuk sementara waktu sampai harga bawang tersebut normal.
Sama halnya seperti kenaikan harga
cabai.mungkin bagi seseorang yang tidak menyukai makanan pedas yaa tidak
berpengaruh jika harga cabai tersebut naik, tetapi bagi yang pecinta makanan
pedas sudah pasti akan berpengaruh sekali karena jika makanan tidak pedas maka
kurang afdol. Dari beberapa contoh tersebut seharusnya dapat dipikirkan lagi
jika adanya kenaikan harga bbm. Jangan hanya memntingkan kepentingan pribadi
saja, coba dilihat kembali bahwa warga nya masih banyak yang berada dibawah
garis kemiskinan. Dan kenyataannya jika sudah terdengar akan adanya kenaikan
bbm maka sudah pasti aka nada demo yang besar yang jumlah pendemo tersebut bisa
sampai lima ratus ribuan orang yang tumpah dijalan-jalan dan biasanya mereka
melakukan demo tersebut di depan gedung DPR.
Demo tersebut dilakukan oleh
orang-orang yang menolak akan terjadinya kenaikan bbm tersebut, tetapi
orang-orang yang demo tersebut terkadang berdampak membuat kerusuhan yang
mengakibatkan terjadinya saling serang dengan aparat kepolisian. Karena disatu
sisi para pendemo tersebut ingin kemauannya dituruti yaitu tidak jadinya
kenaikan harga bbm, tetapi disatu sisi pendemo tersebut tidak wajar melakukan
demo dari pagi sampai malam, sehingga membuat aparat kepolisian membubarkan
paksa para pendemo tersebut yang berakibat rusuh antara pendemo dengan aparat
kepolisian.
Yang terkadang ada saja yang menjadi
biang kerok diantara pendemo tersebut. Dan terkadang juga ada korban
darikerusuhan yang terjadi tersebut. Selain hal-hal seperti itu sudah pasti
membuat jalan-jalan yang dilalui pendemo menjadi macet, dan sangat mengganggu untuk
pihak-pihak yang melakukan aktivitas.
Yaa mungkin bagi yang berada jauh di
atas garis kemiskinan tidak ada masalah jika akan terjadinya kenaikan harga,
tetapi sebaiknya diperhatikan RAPBN yang ada. Saya melihat ditelevisi siding paripurna
yang berlangsung di gedung DPR itu terlihat seperti main-main sedangkan yang
berada di luar gedung DPR tersebut aja sangat berambisi agar tidak terjadinya
kenaikan harga bbm tersebut. Samapai-sampai mkenimbulkan bentrok dan kerusuhan
antara pendemo dengan aparat kepolisian. Didalam siding paripurna tersebut saya
menilai dari celutukan-celetukan yang saya dengar bahwa ada kelompok partai
yang jika menolak maka akan dipecat, entah itu bercandaan semata atau itu
merupakan himbauan atau kode. Saya menilai kurang serius dalam siding tersebut,
dan setelah beberapa lama dilakukan voting maka hasilnya pun keluar yaitu bahwa
sekitar 338 orang menerima kan terjadinya kenaikan harga bbm dan sekitar 108
orang menolak akan terjadinya kenaikan harga bbm tersebut.
Dengan keputusan tersebut, mahasiswa
yang berada didalam sidang tersebut langsung emosi dan melakukan perlawanan
kepada petugas keamanan yang berada di ruang siding tersebut juga. Gimana tidak
marah, disini jelas-jelas mahasiswa menolak keras akan dilakukannya kenaikan
bbm, tetapi hasil berkata lain bahwa kenaikan bbm tersebut akan terjadi. Walaupun
saya melihat berita tersebut tidak sampai selesai dan tidak melihat ketok palu
akan disahkannya harga kenaikan bbm tersebut.
Sebaiknya sebelum dilakukan rencana
seperti ini, hendaknya harus dapat mengatasi akan dampak dan efek yang terjadi
nantinya, agar orang-orang yang pro dapat memakluminya, walaupun mungkin banyak
yang menolak akan kenaikan bbm itu. Dan saya berharap uang atau dana dari
kenaikan subsidi tersebut janganlah sampai disalah gunakan, apalagi untuk
kepentingan pribadi semata, karena jika sampai hal tersebut terjadi sama saja
mematikan warga karena seharusnya dana itu di gunakan ke jalan yang lurus dan
digunakan untuk kepentingan kelompok dan hal-hal yang memang harus sesuai
aturan yang ada.
Jika memang hal tersebut dilakukan
dengan benar maka rakyat akan makmur sejahtera kedepannya, karena dana tersebut
dapat membantu bagi warga yang kurang dan tidak mampu. Sekali lagi coba dalam
melakukan tindakan kenaikan harga bb mini perhatikan dampak yang terjadi
khususnya bagi warga Indonesia yang berada dibawah garis kemiskinan. Dan jika
memang keputusannya adalah naik harga bbm maka tolong jangan memberatkan
rakyat.
Komentar
Posting Komentar